Sejarah Singkat Stres

Kunci untuk memahami aspek-aspek negatif dari stres adalah konsep lingkungan interieur (lingkungan internal tubuh), yang pertama kali dikemukakan oleh seorang fisiolog Perancis Claude Bernard. Dalam konsep ini, ia menggambarkan prinsip-prinsip kesetimbangan dinamis. Dalam kesetimbangan dinamis, keteguhan, kondisi mapan (situasi) di lingkungan tubuh internal sangat penting untuk kelangsungan hidup. Oleh karena itu, perubahan eksternal dalam lingkungan atau kekuatan eksternal yang mengubah keseimbangan internal harus bereaksi terhadap dan kompensasi karena jika organisme adalah untuk bertahan hidup. Contoh kekuatan eksternal seperti suhu, konsentrasi oksigen di udara, dan pengeluaran energi. Selain itu, penyakit juga stresor yang mengancam konsistensi dari interieur lingkungan.

Ahli saraf menciptakan homeostasis istilah untuk selanjutnya menentukan keseimbangan dinamis. Ahli mengakui bahwa stres bisa emosional maupun fisik. Melalui eksperimen, ia mendemonstrasikan "melawan atau lari" respon bahwa manusia dan hewan lainnya berbagi ketika terancam. Selanjutnya, Reaksi pelepasan neurotransmitter yang kuat dari bagian dari kelenjar adrenal, medula. (Neurotransmitter adalah zat kimia tubuh yang membawa pesan ke dan dari saraf) adrenal medulla mengeluarkan dua neurotransmitter, epinefrin (juga disebut adrenalin) dan norepinefrin (noradrenalin), dalam respon terhadap stres. Pelepasan neurotransmiter ini menyebabkan efek fisiologis terlihat pada respon melawan atau penerbangan, misalnya, detak jantung yang cepat, meningkatkan kewaspadaan, dan lain-lain.

Menurut seorang ahli kelenjar pituitari yaitu kelenjar kecil di dasar otak, sebagai bagian dari sistem respon stres tubuh. Dia menggambarkan bagaimana kelenjar ini mengatur sekresi hormon (misalnya, kortisol) yang penting dalam respon fisiologis terhadap stres. Selain itu, dia sebenarnya memperkenalkan stres jangka dari fisika dan teknik dan didefinisikan sebagai "tindakan bersama pasukan yang terjadi di setiap bagian dari tubuh, fisik atau psikologis.

No comments:

Post a Comment